Sketsaindonesia.id – INDRAMAYU Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-7 PT Kilang Pertamina Internasional, Pertamina RU VI Balongan mengadakan acara syukuran yang ditandai dengan pemotongan tumpeng.
Acara ini dipimpin oleh General Manager PT KPI RU VI, Yulianto Triwibowo, didampingi oleh Senior Manager Operation and Manufacturing KPI RU VI, Eko Nurcahyono, bertempat di Ruang Rapat SSC pada Rabu (13/10).
Sebagai bentuk penghargaan terhadap komitmen dan kontribusi para karyawan, potongan tumpeng tersebut diberikan kepada karyawan termuda dan karyawan dengan masa kerja paling lama di perusahaan. Potongan simbolis ini juga diserahkan kepada Ketua Umum SPPBB, Wawan Darmawan.
Perayaan ini terhubung langsung dengan Kantor Pusat PT KPI di Jakarta dan diikuti secara virtual oleh unit kilang lainnya di seluruh Indonesia.
Dalam sambutannya, Direktur Utama PT KPI, Taufik Adityawarman, menekankan bahwa perusahaan memiliki sumber daya manusia yang kuat, yang mampu menjaga kelangsungan bisnis dan menghadapi tantangan dengan baik.
Taufik juga menyebutkan bahwa Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, memberi perhatian khusus kepada sektor kilang Pertamina, dengan visi menjamin kedaulatan energi yang berkelanjutan dan terjangkau bagi masyarakat.
“Kilang harus terus beradaptasi dan proaktif mendukung program pemerintah,” ujar Taufik.
Di sisi lain, Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Simon Aloysius Mantiri, menyampaikan apresiasinya atas berbagai pencapaian yang diraih PT KPI meskipun dihadapkan pada banyak tantangan.
Simon mendorong kilang, termasuk Balongan, untuk mewujudkan konsep Green Refinery, yakni kilang yang memproduksi bahan bakar ramah lingkungan dan berkomitmen pada pencapaian Net Zero Emission.
“Manfaatkan juga lahan yang belum dimanfaatkan untuk mendukung swasembada pangan nasional,” kata Simon.
Sementara itu, Yulianto Triwibowo, GM Kilang Pertamina Balongan, mengajak seluruh karyawan untuk berkontribusi dalam menjaga keandalan dan keamanan kilang agar tugas Kilang Balongan dalam memenuhi kebutuhan energi nasional berjalan lancar.
“Mari kita jaga kekompakan di RU VI dan selalu utamakan keselamatan dalam bekerja,” tutup Yulianto.