sketsaindonesia.id -Indramayu Bupati Indramayu, Nina Agustina, memiliki capaian yang cukup mengesankan dalam meningkatkan pembangunan di Indramayu berbasis kelautan dan perikanan.
Lewat Misi Kabupaten Indramayu “Sapta Nata Mulia Jaya”, yang diejawantahkan dalam 10 program prioritas, Bupati Nina telah mewujudkannya dalam tiga tahun terakhir.
Bupati Nina Agustina melalui Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan, Edi Umaedi, menjelaskan banyak program di bidang kelautan dan perikanan telah terwujud dan mencapai hasil yang baik.
“Sejak 2021, program-program tersebut terus direalisasikan Ibu Bupati dan mencapai hasil yang optimal dan diterima dengan baik oleh masyarakat,” terang Edi Umaedi pada media, Kamis (14/12/2023).
Edi menyebut produksi perikanan yang mencapai 526.841 ton pada tahun 2022. Angka ini mengalami peningkatan dibanding tahun 2020 yang hanya 484.366,10 ton.
Hal yang sama juga terjadi pada perikanan tangkap, dimana hasil produksi pada tahun 2022 mencapai 175.261 ton. Angka ini naik dibandingkan tahun 2020 yang hanya 157.320,11 ton.
“Pemkab Indramayu juga telah membuat Program Asuransi Nelayan, dengan jumlah peserta hingga tahun 2023 ini mencapai 4.936 nelayan,” terang Edi.
Pemkab Indramayu juga tidak luput dalam meningkatkan produksi ikan dalam bentuk olahan. Sehingga, menurut Edi, ada berbagai kegiatan dalam bentuk Pembinaan Mutu dan Keamanan Produk Olahan Ikan yang sudah berjalan.
“Sampai tahun 2023 ini jumlah kegiatannya telah mencapai 1.050 di 25 lokasi yang berbeda,” jelas Edi.
Secara khusus, Edi juga menyebut pihaknya telah berkontribusi dalam pencegahan stunting. Hal ini dilakukan lewat Safari Gemarikan.
Program ini merupakan upaya menekan stunting lewat peningkatan gizi keluarga dan Angka Konsumsi Ikan lewat pengenalan makanan berbahan dasar ika bagi anak sekolah di tingkat PAUD maupun SD.
“Hingga saat ini sudah menjangkau 1.125 di 15 kecamatan,” lanjutnya.
Program-program di bidang perikanan lainnya juga tak sebatas itu. Ada lagi bantuan terhadap Kelompok Budidaya Ikan berupa benih, pakan, maupun bibit rumput laut.
Menurut Edi, hal itu semata-mata sebagai perwujudan visi Indramayu Bermartabat yang diusung Bupati Nina Agustina dalam membangun Indramayu.